Jelang HUT ke-297 Grobogan, Bupati Sumarni Ziarah ke Makam Leluhur

GROBOGAN, Lingkarjateng.id – Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-297 Grobogan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Grobogan ziarah ke makam wali pada Kamis, 23 Februari 2023.

Ziarah dilakukan di empat makam wali yakni Ki Ageng Tarub, Ki Ageng Selo, Pangeran Puger, dan Ki Ageng Getas Pendowo. Ziarah ke makam wali ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan tiap tahun.

Ziarah dibagi dua kelompok. Bupati Grobogan, Sri Sumarni, bersama sebagian Forkompimda ziarah ke makam Ki Ageng Selo dan Ki Ageng Tarub yang kedua makamnya sama-sama berada di Kecamatan Tawangharjo.

Sementara, Wakil Bupati Grobogan, Bambang Pujiyanto, ziarah ke makam Pangeran Puger di Kecamatan Grobogan dan Ki Ageng Getas Pendowo di Kecamatan Purwodadi.

Bupati Sri Sumarni berharap rangkaian acara HUT Grobogan ke-297 dapat berjalan dengan lancar dan warganya dilimpahi kemakmuran.

“Harapannya, warga Grobogan yang tercinta ini, anak-anakku dilimpahi gemah ripah loh jinawi. Mohon doanya agar serangkaian acara HUT Grobogan ini lancar dari awal sampai akhir,” ujarnya.

Menurut Bupati Sumarni, HUT Grobogan dapat dijadikan momentum bagi seluruh masyarakat Kabupaten Grobogan untuk saling bergandengan tangan, bergotong-royong dan saling bahu-membahu menyukseskan pembangunan daerah. Hal ini juga untuk mewujudkan Kabupaten Grobogan yang lebih sejahtera, berdaya saing, beriman dan berbudaya.

“Saya minta doanya masyarakat Grobogan, mari kita bergandengan tangan, gotong royong untuk membangun Grobogan,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Pemkab Grobogan juga memberikan santunan ke sejumlah warga miskin berupa sembako.

Ia berharap, di momen HUT Grobogan yang jatuh pada 4 Maret 2023, warga setempat turut mendapatkan kebahagiaan dengan serangkaian acara yang akan digelar.

Diketahui, hari jadi Kabupaten Grobogan jatuh pada hari Senin Kliwon, 21 Jumadil Akhir 1650 Saka atau 4 Maret 1726. Pada saat itu Susuhunan Amangkurat (4) mengangkat seorang abdi yang berjasa kepada Susuhunan yang bernama Ngabehi Wongsodipo menjadi Bupati Monconagari Grobogan. 

Nama tersebut dikenal dengan nama Raden Tumenggung Martopuro atau lebih dikenal dengan nama Adipati Puger.

Momen itulah yang disepakati bersama dan ditetapkan sebagai Hari Jadi Kabupaten Grobogan, karena saat itu telah ada dan jelas perangkat yang diisyaratkan bagi adanya sebuah Kabupaten. Yaitu adanya wilayah, rakyat dan pemerintah meskipun  masih sangat sederhana. (Lingkar Network | Muhamad Ansori – Koran Lingkar)

Similar Posts