Merantau ke Papua, Warga Grobogan Tewas Jadi Korban Serangan KKB

GROBOGAN, Lingkarjateng.id Triyono (37), warga Desa Wates, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan yang merantau ke Kabupaten Puncak, Papua Tengah tewas setelah diserang oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Korban mengalami luka serius akibat terkena tembakan dan sabetan parang.

Korban sebagai tukang bangunan itu merantau ke Papua Tengah untuk bekerja dalam proyek pembangunan puskesmas di Kampung Jimbul, Distrik Beoga Barat, Kabupaten Puncak.

Korban sebelumnya sempat dilarang pihak keluarga untuk merantau ke Papua Tengah, karena pihak keluarga khawatir mengingat adanya konflik yang terjadi di sana. Tetapi ayah tiga anak ini tetap berangkat demi memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga.

“Namun nasib berkata lain. Korban meninggal dunia dianiaya KKB saat membangun puskesmas. (mengalami) luka serius, ditembak, dan dibacok. Kami sangat mengecam kekejian KKB disana,” kata Kepala Desa Wates, Iswahyudi pada Selasa, 28 November 2023.

Iswahyudi mengatakan, korban dikenal sebagai sosok ayah yang bertanggungjawab kepada keluarga. Sehingga apapun risiko yang dihadapi tidak pernah ditakuti. Korban sudah merantau ke Papua Tengah selama sebulan setengah.

“Sudah satu bulan setengah berangkat ke Papua Tengah. Korban memang dikenal sebagai pekerja bangunan dan sudah terbiasa ke luar kota bahkan luar provinsi,” ujarnya, merujuk keterangan keluarga.

Selain Triyono, lanjutnya, ada dua orang lain yang juga tewas akibat serangan KKB yang diduga pimpinan Aibon Kogoya pada Jumat sore, 24 November 2023 itu. Sedangkan 2 korban lainnya selamat.

Menurut informasi yang didapatkan, kata dia, kelima korban atas serangan KKB tersebut telah dievakuasi oleh aparat TNI dan Polri. (Lingkar Network | Eko Wicaksono – Koran Lingkar)

Similar Posts