Wanita di Grobogan Ditemukan Terbujur Kaku, Diduga Sudah Meninggal 2 Hari 

GROBOGAN, Lingkarjateng.id – Seorang perempuan warga Desa Sendangharjo, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan ditemukan terbujur kaku tak bernyawa di rumahnya, pada Selasa, 10 Oktober 2023. Suwarti (56) diduga telah meninggal dunia 2 hari.

Kematian Suwarti diketahui setelah tetangga sekitar merasa curiga, lantaran dirinya tidak pernah terlihat keluar rumah selama 2 hari sedangkan lampu rumah terus menyala. Terlebih, Suwarti yang tinggal sendirian di rumah itu, diketahui memiliki riwayat sakit menahun.

Tetangga sekitar pun akhirnya sepakat untuk mencari tahu keadaan Suwarti. Mereka membuka paksa pintu rumah Suwarti dengan mendobraknya.

Alhasil, Suwarti ditemukan telah tak bernyawa di kamarnya.

“Lampu di rumah korban (Suwarti, red) menyala sepanjang hari, namun korban tidak terlihat beraktivitas di luar rumah. Padahal menurut tetangga, korban tidak sedang bepergian,” kata Kapolsek Karangrayung, Iptu Sutarjo, pada Rabu, 11 Oktober 2023.

Iptu Sutarjo mengatakan, warga terpaksa mendobrak pintu rumah korban karena pintu dalam keadaan terkunci.

Ketika pintu berhasil terbuka, warga terkejut mendapati korban yang sudah meninggal dunia dalam posisi terlentang di lantai kamarnya.

“Kejadian itu lalu dilaporkan kepada kepala desa dan diteruskan ke Polsek Karangrayung,” ungkap Iptu Sutarjo. 

Usai menerima laporan, Polsek Karangrayung, Tim Inafis Polres Grobogan, dan tim medis Puskesmas Karangrayung II datang ke lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan dan mencari tahu penyebab kematian korban.

Hasilnya, korban diperkirakan telah meninggal dunia 2×24 Jam. Dalam punggung korban juga terdapat lebam kecil, bibir korban kering, dan kaki korban berkerut. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Keterangan dari pihak keluarga, korban mempunyai riwayat penyakit menahun,” tuturnya.

Pihak keluarga juga telah menerima kepergian korban dan menolak dilakukan autopsi. Korban lalu diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (Lingkar Network | Eko Wicaksono – Koran Lingkar)

Similar Posts